Karya
Ilmiah Lingkungan Bisnis
Bisnis
Game Digital
Nama : Reno Aprilianto
Kelas : 14 S1TI - 12
NIM : 14.11.8360
Kelas : 14 S1TI - 12
NIM : 14.11.8360
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer
AMIKOM YOGYAKARTA
I.
Abstrak
STMIK
AMIKOM Yogyakarta adalah Sekolah tinggi yang mengajak mahasiswa nya untuk bisa
menjadi seorang pengusaha atau bahasa keren nya entrepreneur. Dan itulah yang
saya cita-cita kan yaitu menjadi seorang entrepreneur. Dengan berkembangnya
teknologi dan sumber daya manusia yang semakin bermutu, saat ini banyak orang
yang berbisnis penjualan game digital.
Pada zaman sekarang
para pengguna gadget sudah tidak asing lagi dengan game digital, bahkan saat
ini peminat game sudah mengalami peningkatan yang sangat drastis. Dari faktor
ini lah yang menyebabkan penyedia jasa pembuatan game digital semakin banyak.
Jadi tidak heran bila usaha jasa kreativitas ini semakin dilirik. Meski pun
omsetnya tipis namun keuntungan bisa maksimal.
Semakin banyak pemilik
gadget semacam smartphone dan komputer tablet yang harganya semakin
murah ikut mendorong industri pendukungnya. Salah satunya adalah industri
pengembang konten permainan, khususnya konten permainan digital. Jenis game
ini lebih banyak dijalankan di berbagai gadget dengan beberapa sistem operasi
berbeda.
Bahkan saat ini game
digital merupakan hal penting dalam aplikasi sebuah gadget. Salah satu
keunggulan yang sering ditawarkan oleh produsen gadge antara lain produknya
bisa memutar game dengan kemampuan dan spesifikasi tertentu. Bahkan sebagian
juga menjadikan beberapa game sebagai keunggulan tambahan dalam penjualan gadgetnya.
II.
Isi
Pengertian Game Digital
Game
digital adalah game yang dimainkan di berbagai gadget mulai dari pc,smartphone,
tablet dan lain-lain. Pengertian game sendiri adalah
·
Menurut JOHN C BECK & MITCHELL
WADE
Game
adalah penarik perhatian yang telah terbukti
Game
adalah lingkungan pelatihan yang baik bagi dunia nyata dalam organisasi yang
menuntut pemecahan masalah secara kolaborasi
·
Menurut IVAN C. SIBERO
Game
merupakan aplikasi yang paling banyak digunakan dan dinikmati para pengguna
media elektronik saat ini.
·
Menurut FAUZI A
Game
merupakan suatu bentuk hiburan yang seringkali dijadikan sebagai penyegar
pikiran dari rasa penat yang disebabkan oleh aktivitas dan rutinitas kita
·
Menurut SAMUEL HENRY
Game
merupakan bagian tak terpisahkan dari keseharian anak, sedangkan sebagian orang
tua menuding game sebagai penyebab nilai anak turun, anak tak mampu
bersosialisasi, dan tindakan kekerasan yang dilakukan anak
·
Menurut ANDIK SUSILO
Game
adalah salah satu candu yang susah dihilangkan, bahkan ada yang
mengatakan bahwa candu game online setara dengan narkoba
·
Menurut JOHN NAISBITT
Game
merupakan sistem partisipatoris dinamis karena game memiliki tingkat
penceritaan yang tidak dimiliki film
·
Menurut ALBERT EINSTEIN
Game
adalah bentuk investigasi paling tinggi
Genre game sangat lah banyak mulai
dari adventure, shooter, Fighting dan masih banyak yang lainnya. Seperti dikutip
dari tekno.kompas.com, salah satu pengembang game digital yang juga
koordinator Internasional Game Development Association (IGDA) Indonesia, Samuel
Henry, mengatakan, prospek bisnis pembuatan game digital sangat menjanjikan.
Tercatat ada 60 – 70 studio pembuatan game yang aktif pada tahun ini. Jumlah
ini meningkat 100% dari tahun sebelumnya. Di luar studio skala menengah dan
besar, jumlah pengembang game skala
kecil bahkan bisa mencapai ratusan
Nilai
penjualan sebuah konten game juga cukup tinggi. Rata-rata, game jenis ini
dihargai 2.000 dollar AS hingga 5.000 dollar AS per game. Lantaran jenis game
digital beragam, harganya juga bervariasi, tergantung tingkat kerumitan
pembuatannya.
Game dengan aplikasi Flash yang biasa dimainkan di media sosial, misalnya, dihargai sekitar 500 dollar AS - 1.500 dollar AS. Adapun game untuk personal computer (PC) bisa dibanderol seharga 7.000 dollar AS. Bahkan, harga game berbasis sistem operasi (Apple) iOS tertentu yang proses pembuatan nya bisa mencapai 12 bulan bisa dipatok lebih dari 10.000 dollar AS. keuntungan pengembang konten game digital sekitar 30% hingga 50%.
Game dengan aplikasi Flash yang biasa dimainkan di media sosial, misalnya, dihargai sekitar 500 dollar AS - 1.500 dollar AS. Adapun game untuk personal computer (PC) bisa dibanderol seharga 7.000 dollar AS. Bahkan, harga game berbasis sistem operasi (Apple) iOS tertentu yang proses pembuatan nya bisa mencapai 12 bulan bisa dipatok lebih dari 10.000 dollar AS. keuntungan pengembang konten game digital sekitar 30% hingga 50%.
Beberapa hal yang di butuhkan dalam
menjalankan bisnis game digital :
1.
Keahlian
Ini adalah kunci utama dalam bisnis pembuatan game
digital. Kita harus memiliki keahlian dalam hal pembuatan game. Seperti programming,
game tester, game designer, sound effect dan lain nya. Namun jika kita tidak
memiliki keahlian di bidang itu makan jangan berkecil hati, kita bisa merekrut
para mahasiswa lulusan TI yang akan ditempatkan sesuai bidang nya. Pengusaha tidak
perlu melakukan training karena para lulusan universitas dalam negeri sudah
cukup berkualitas. Untuk merekrut mereka cukup dengan memasang iklan lowongan
pekerjaan di website komunitas gamers.
Gaji karyawan sekitar Rp 2 juta - Rp 5 juta,
tergantung keahlian yang dimiliki. Agar biaya operasional semakin irit, bisa
memakai jasa mahasiswa jurusan TI sebagai pekerja magang. Biasanya, mereka
belum mematok harga yang tinggi atas keahliannya.
2.
Modal
Usaha
Dalam bisnis game digital, alat pendukung merupakan
hal yang sangat penting. Dalam hal ini kita harus menyediakan laptop ataupun komputer
serta software yang digunakan dalam produksi game digital tersebut.
software merupakan investasi terbesar dalam bisnis
pengembang game. Untuk membuat sebuah game diperlukan beberapa software,
seperti software untuk programming/engine, program art/grafis, dan software
sound. Harga program asli yang tersedia di pasar bisa mencapai 1.000 dollar AS
- 10.000 dollar AS per komponen.
Samuel berpendapat, jika tidak punya modal membeli
teknologi berharga mahal, tetap bisa
bersaing dengan mengandalkan orisinalitas konsep dan kreativitas. Hanya saja,
jenis game yang bisa diproduksi dengan memanfaatkan software gratis tidak
banyak. “Biasanya untuk produksi game Flash,” imbuhnya.
Selain proses pembuatannya relatif lebih mudah dan
cepat, game Flash tidak butuh software dan hardware mahal. Modal yang disiapkan
sekitar Rp 50 juta untuk setahun produksi. Alokasi dana terbesar digunakan
untuk membeli enam unit laptop standar seharga Rp 30 juta, sisanya digunakan
persiapan operasional dan usaha. Soal software, game jenis ini bisa diproduksi
menggunakan berbagai program alternatif.
III.
Referensi
http://carapedia.com/pengertian_definisi_game_info2144.html
http://tekno.kompas.com/read/2012/10/02/16084725/Manisnya.Bisnis.Game.Digital.di.Indonesia
No comments:
Post a Comment